Strategi Dasar Dalam Digital Marketing yang Penting Untuk Diketahui

2 comments
Strategi Dasar Dalam Digital Marketing


Di Dalam digital marketing yang saya pelajari mulai dari beberapa tahun terakhir, banyak sekali insight baru di perusahaan baru yang saya tempati. Mulai dari masalah yang sepele iklan yang tidak jalan sampai masalah iklan yang boncos.

dari semua yang saya alami  di bawah ini merupakan beberapa masukan untuk menjalankan dasar dari digital marketing yang diperlukan dan penting untuk dilakukan untuk melakukan kegiatan digital marketing. 

Track Atau Ukur Semua Kegiatan Digital Anda

Beberapa waktu lalu sering sekali beberapa digital marketer tidak memahami betapa pentingnya untuk melakukan tracking dari calon pembeli dari dari bisnis yang berbasis digital. Hal yang  sangat penting yang pertama adalah melakukan tracking atau mengukur dan merekam kegiatan digital. Dalam hal ini yang perlu dilakukan agar mudah untuk melakukan tracking transaksi melalui digital akan lebih mudah jika bisnis memiliki website.

Salah satu tracking digital yang paling mumpuni untuk melihat traffic yang masuk ke website dan yang melakukan pembelian di website adalah Google Analytic. Dengan memasang Google Analytic kita dapat mengetahui secara detail mengenai calon pembeli kita. Setiap User yang masuk akan di tracking yang dilakukan bahkan juga interest dari user akan terlihat jelas di Google Analytic. Dikarenakan adanya update terbaru saat ini para pengguna Google Analytic akan diarahkan ke Google Analytic 4, yaitu update terbaru dari Google untuk memudahkan para marketer melakukan tracking.

Baca Juga : Cara Pasang Google Analytic 4

Set Up Goals

Sebelum melakukan kegiatan digital marketing seharusnya seorang marketer itu perlu melakukan set up dari goals dari setiap channel yang akan dilakukan kegiatan digital marketing. Tak jarang seorang marketer langsung saja menjalankan iklan ataupun membuat postingan tanpa adanya arahan untuk mendapatkan goals. 

Dalam menentukan goals saya sendiri membuatnya menjadi segitiga goals. Dari segitiga goals ini terdapat 3 bagian yang perlu diidentifikasi. Bagian paling atas adalah Goals utama dari kegiatan digital marketing, contohnya seperti peningkatan 30 % dari Revenue  dalam satu tahun kedepannya. Kemudian pada bagian kedua terdapat KPI yang dituju untuk mendapatkan Goals yang ditentukan di atas, contohnya adalah lifetime value yang didapat, lead yang meningkat dan juga conversion rate. Sedangkan pada bagian terakhir terdapat User Indikator yang harus dikerjakan untuk mencapai KPI, contohnya adalah keyword ranking, click through rate, visits website, dan juga engagement yang di dapat. Gambar di bawah merupakan contoh setup dari segitiga Goals.


Set Up Goals Digital Marketing


Content Research

Setelah menentukan goals diatas selanjuta baru seorang marketer haruslah menentukan konten yang diperlukan dari bisnis yang akan dilakukan digitalisasi marketing. banyak hal yang perlu dilakukan untuk menentukan content mana yang diperlukan oleh sebuah bisnis, yang paling mudah adalah dengan melihat kompetitor bisnis melakukan kegiatan digital seperti apa. 

Kemudian juga bisa melihat konten bisnis model lain yang mungkin hampir sejenis dengan bisnis kita. setelah mendapatkan idea bisa mulai melakukan dan menerjemahkan konten apa yang diperlukan oleh bisnis yang akan kita digitalisasi.

Make Content Brief

Content brief sangat diperlukan saat sebelum melakukan atau membuat sebuah content untuk bisnis. Terutama kepada bisnis yang memiliki banyak karyawan dengan spesifikasi berbeda beda. Sehingga memudahkan team dalam bekerja dan menjalankan tugasnya. 

Dengan adanya Content Brief juga memudahkan menentukan apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum membuat content, sehingga tidak ada atau minimum dari kegiatan atau proses produksi yang tidak begitu penting. Sehingga dengan demikian selanjutnya membuat content akan lebih mudah dan efisien dari berbagai hal. 

Evaluation

Setelah Contest dibuat kemudian dipasang pada semua aset digital yang dimiliki maka selanjutnya adalah melakukan controlling terhadap content yang terpasang. Kebanyakan control dari content sedikit terlupakan padahal dalam hal ini dapat dilakukan optimasi yang lebih baik jika sebuah content diperhatikan secara mendalam. 

Kemudian evaluation yang perlu dilakukan setelah pemasangan content haruslah mendalam dan tepat. Dari setiap content dapat dilakukan evaluasi apakah content sudah tepat sasaran atau tidak. Dengan sudah terpasangnya Google Analytic di atas akan lebih mempermudah melakukan evaluasi dari hampir setiap konten yang ada di digital aset kita. 

Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

2 komentar

  1. kan jadi belajar lagi setelah baca ini, yuk dibanyakin gini gini lagi tulisannya

    BalasHapus
  2. gara gara baca tulisan bg salim, aku jadi liat liat dlu sejauh mana strategi digital marketing yang telah aku terapkan nih

    BalasHapus